Apa Makna Kata Satwa? Berikut Penjelasannya
Satwa-satwa ini memiliki peranan yang sangat penting saat jaga kesetimbangan ekosistem dan keberagaman hayati di Bumi.
Tetapi, apa kita betul-betul pahami makna dari kata “satwa” dan imbas keutamaan pada lingkungan?
Dalam artikel berikut, kita akan kupas habis makna kata “satwa,” peranannya dalam ekosistem, dan urgensi pelindungan dan pelestarian satwa.
Makna Kata Satwa
Menurut I Komang Wiarsa Sardjana pada buku Burung Jalak Bali (Leucopsar rothschildi), satwa ialah semua tipe sumber daya hewani yang hidup di darat dan di laut seperti rusa, gajah, burung, ular, dan ikan.
Satwa mengarah kesemua makhluk hidup yang berada di alam dan tidak termasuk manusia. Ini meliputi berbagai ragam organisme dimulai dari serangga sampai mamalia besar seperti harimau dan gajah.
Satwa bisa diketemukan di darat, udara, dan laut, masing-masing menggenggam peranan ciri khas dalam rantai makanan dan ekosistem di mana mereka hidup.
Peranan Penting Satwa dalam Ekosistem
Satwa memiliki peranan yang sangat penting saat jaga kelestarian ekosistem. Sejumlah peranan khusus satwa salah satunya:
Pemangsa dan Mangsa: Sejumlah satwa berperanan sebagai pemangsa yang menolong mengontrol populasi hewan lainnya di ekosistem. Kebalikannya, satwa sebagai mangsa berperan saat jaga kesetimbangan populasi pemangsa.
Penyerbuk: Serangga dan burung seperti lebah dan kupu-kupu berperanan sebagai penyerbuk tanaman. Tanpa penyerbuk, proses reproduksi tanaman akan terusik, memberikan ancaman produksi makanan manusia.
Pemecah: Satwa seperti cacing tanah dan serangga pemecah menolong saat mendaur kembali materi organik jadi nutrien yang diperlukan oleh tanaman.
Tanda Kesehatan Lingkungan: Kedatangan atau tiadanya sejumlah spesies satwa bisa jadi tanda kesehatan lingkungan. Peralihan dalam populasi satwa bisa menyaratkan permasalahan dalam ekosistem.
Teror pada Satwa
Sayang, banyak spesies satwa saat ini hadapi intimidasi berbahaya yang memberikan ancaman keberlangsungan hidup mereka. Sejumlah teror khusus mencakup:
Komunitas Remuk: Penggundulan rimba, urbanisasi, dan peralihan pemakaian tempat menyebabkan lenyapnya komunitas alami untuk banyak satwa.
Pemburuan https://www.donkeysofwales.com/ dan Perdagangan ilegal: Sejumlah spesies satwa jadi target pemburuan dan perdagangan ilegal karena anggota badan mereka yang memiliki nilai ekonomi tinggi, seperti gading gajah dan kulit harimau.
Pencemaran Lingkungan: Polusi udara, air, dan tanah dapat meracuni satwa langsung atau menghancurkan komunitas mereka.
Keutamaan Pelestarian Satwa
Pelindungan dan pelestarian satwa sangat penting untuk pastikan kebersinambungan ekosistem dan keberagaman hayati. Beberapa langkah yang bisa diambil diantaranya:
Pembangunan Teritori Pelestarian: Membuat teritori pelindungan alam yang membuat perlindungan komunitas dan spesies satwa.
Pendidikan dan Kesadaran: Mendidik warga mengenai keutamaan satwa dan imbas positif pelestarian.
Pengawetan Komunitas: Membuat perlindungan dan mengembalikan komunitas alami satwa supaya populasi bisa berkembang secara baik.
Pengaturan Pemburuan dan Perdagangan Ilegal: Menerapkan hukum dan ketentuan yang ketat untuk menghambat pemburuan dan perdagangan ilegal.